Klasifikasi Pengembangan Kognitif Anak Usia Dini

Klasifikasi Pengembangan Kognitif Anak

Contoh kegiatannya adalah mengajak anak-anak untuk bereksperimen membuat gelembung udara dari air sabun.

Eksperimen tersebut tentu saja menarik perhatian anak, karena biasanya anak-anak sangat menyukai kegiatan yang menakjubkan dan menggembirakan.

Penutup

Kesimpulannya, klasifikasi yang saya maksud disini untuk memudahkan para pendidik dan orang tua memberikan stimulasi dalam memaksimalkan pembelajaran anak. Serta mampu untuk meningkatkan kemampuan kognitif pada anak usia dini.

Sehingga para pendidik dan orang tua bisa memantau bagaimana perkembangan klasifikasi pengembangan kognitif anak usia dini.

*********

Demikian, SMoga bermanfaat.

Bagikan:

Anggria Novita, M.Pd

Anggria Novita, M.Pd

Seorang alumni FITK PIAUD UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta, juga aktif sebagai dosen dan Penulis Pendidikan Anak Usia Dini.

Maaf, fitur klik kanan tidak tersedia!